Wisata di Garut
– Garut memiliki berbagai wisata yang bisa dinikmati untuk menghabiskan
masa liburan atau cuti baik itu bersama keluarga maupun teman-teman
terdekat. Garut merupakan salah satu kota di Jawa Barat yang menawarkan
berbagai fasilitas serta lokasi atau obyek wisata yang indah dan cukup
populer serta telah menjadi favorit para wisatawan baik itu dari dalam
kota maupun luar kota Garut sendiri.
Berikut ini daftar lima obyek wisata populer yang bisa ditemukan dan dinikmati di Garut.
Selasa, 21 Maret 2017
Pariwisata Indonesia di 2015 Tumbuh Melebihi Pariwisata Dunia
"Pariwisata di Indonesia tahun 2015 tumbuh di atas rata-rata negara yang lain hanya 4,4 persen," kata Presiden Jokowi ketika membuka rapat terbatas (ratas) dengan topik Rencana Pengembangan Destinasi Pariwisata Danau Toba dan Badan Otoritas Pariwisata Danau Toba di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (2/2/2016).
Ia mengatakan, rata-rata pertumbuhan pariwisata negara-negara di kawasan ASEAN juga hanya sebesar 6 persen.
Tercatat menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) pertumbuhan pariwisata Indonesia tahun 2015 sebesar 7,2 persen atau di atas pertumbuhan pariwisata dunia sebesar 4,4 persen.
Presiden juga menyambut baik karena kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia sepanjang 2015 juga melampaui target yang ditetapkan 10 juta orang.
"Saya mendapatkan info dari Menteri Pariwisata bahwa kunjungan turis mancanegara tahun 2015 mencapai 10,4 juta (orang), naik sangat signifikan dan estimasi perolehan devisa di sektor ini Rp144 triliun," ujarnya.
Pertumbuhan pariwisata Indonesia tercatat jauh lebih baik dibandingkan negara kompetitor Malaysia pada Januari-Juni 2015 minus 9,4 persen, dan Singapura pada Januari-Desember 2015 tumbuh nol persen, sedangkan Thailand tumbuh di atas Indonesia sebesar 23 persen selama Januari-Desember 2015.
"Diperlukan sebuah kecepatan terobosan baik regulasi maupun pekerjaan-pekerjaan di lapangan sehingga hasilnya segera bisa di kita nikmati," kata Presiden.
Ia menambahkan, tahun ini sebanyak 10 destinasi wisata sudah diprioritaskan untuk dikembangkan.
"Destinasi prioritas yang sudah kita putuskan, beberapa sudah kita lihat di lapangan," tutur Presiden Jokowi.
Sebelumnya pemerintah menetapkan 10 destinasi wisata yang akan
diprioritaskan pembangunan dan pengembangannya tahun ini. Pemerintah
membutuhkan investasi senilai lebih dari USD20 miliar untuk pengembangan
10 destinasi wisata prioritas pada 2016.
Destinasi tersebut adalah Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tengara Barat/NTB), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur/ NTT), Bromo-Tengger- Semeru (Jawa Timur), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Toba (Sumatera Utara), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Tanjung Lesung (Banten), Morotai (Maluku Utara), Tanjung Kelayang (Bangka Belitung).
Mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS) terkini, penduduk mancanegara yang berkunjung ke Indonesia selama tahun 2015 mencapai 10,41 juta kunjungan, dimana 9,73 juta merupakan kunjungan wisman, 370,9 ribu kunjungan WNA yang memasuki wilayah Indonesia melalui Pos Lintas Batas (PLB), dan sisanya (306,5 ribu) merupakan kunjungan singkat WNA lainnya.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Desember 2015 mencapai 913,8 ribu kunjungan atau turun 0,16 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman Desember 2014 yang tercatat sebanyak 915,3 ribu kunjungan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan November 2015, jumlah kunjungan wisman Desember 2015 naik sebesar 17,46 persen. (Antara)
Destinasi tersebut adalah Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (Nusa Tengara Barat/NTB), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur/ NTT), Bromo-Tengger- Semeru (Jawa Timur), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Toba (Sumatera Utara), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Tanjung Lesung (Banten), Morotai (Maluku Utara), Tanjung Kelayang (Bangka Belitung).
Mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS) terkini, penduduk mancanegara yang berkunjung ke Indonesia selama tahun 2015 mencapai 10,41 juta kunjungan, dimana 9,73 juta merupakan kunjungan wisman, 370,9 ribu kunjungan WNA yang memasuki wilayah Indonesia melalui Pos Lintas Batas (PLB), dan sisanya (306,5 ribu) merupakan kunjungan singkat WNA lainnya.
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Desember 2015 mencapai 913,8 ribu kunjungan atau turun 0,16 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman Desember 2014 yang tercatat sebanyak 915,3 ribu kunjungan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan November 2015, jumlah kunjungan wisman Desember 2015 naik sebesar 17,46 persen. (Antara)
7 Taman Hiburan di Indonesia yang Paling Seru
Tak ada kata “terlalu tua” untuk menikmati taman hiburan. Sekalipun usia saya sudah mendekati kepala tiga, namun saya masih merasa seru (bercampur takut) setiap kali menaiki roller coaster. Taman hiburan selalu mengasyikkan untuk dikunjungi. Rasanya setiap penat dan stress seketika terbang saat saya berteriak dari atas roller coaster. “Aaaa…”. Walaupun Indonesia belum memiliki Disneyland, tapi Indonesia pun memiliki cukup banyak taman hiburan yang mengasyikkan. Berikut 7 Taman Hiburan di Indonesia yang paling seru:
Pariwisata Indonesia terus tumbuh tahun ke tahun
| 14.182 Views
Pewarta: Aditya Ramadhan
Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata yang diolah Antara di Jakarta, Selasa, peningkatan terlihat dari kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 7,1 juta orang per September 2015.
Senin, 20 Maret 2017
Perkembangan Pariwisata Indonesia
Meskipun Indonesia memiliki
tempat-tempat menarik untuk pariwisata - wilayah pedalaman yang indah,
reruntuhan budaya dan sejarah yang menarik, pantai-pantai, kehidupan
malam (Jakarta dan Bali), dan banyak lagi - negara ini gagal menarik
jumlah turis asing yang besar. Memang betul bahwa Indonesia mungkin
mencapai targetnya untuk menyambut 10 juta turis asing di 2015, namun
angka ini jauh lebih rendah dari jumlah turis yang mengunjungi
negara-negara tetangga Singapura (15 juta) atau Malaysia (27 juta).
Indonesia tidak kalah cantik ataupun menarik. Jadi, apa yang telah
menghambat pertumbuhan yang lebih cepat di sektor pariwisata Indonesia?
Penting bagi industri pariwisata Indonesia untuk meningkatkan kontribusinya pada produk domestik bruto
(PDB) karena hal ini akan memicu lebih banyak pendapatan devisa (karena
setiap turis asing menghabiskan rata-rata antara 1.100 dollar AS sampai
1.200 dollar AS per kunjungan) dan juga menyediakan kesempatan kerja
untuk masyarakat Indonesia (berdasarkan data terakhir dari Badan Pusat
Statistik, tingkat pengangguran
di negara ini mencapai 5,81% di Februari 2015). Diperkirakan bahwa
hampir 9% dari total angkatan kerja nasional dipekerjakan di sektor
pariwisata.
Saat ini, sektor pariwisata Indonesia
berkontribusi untuk kira-kira 4% dari total perekonomian. Pada tahun
2019, Pemerintah Indonesia ingin meningkatkan angka ini dua kali lipat
menjadi 8% dari PDB, sebuah target yang ambisius (mungkin terlalu
ambisius) yang mengimplikasikan bahwa dalam waktu 4 tahun mendatang,
jumlah pengunjung perlu ditingkatkan dua kali lipat menjadi kira-kira 20
juta. Dalam rangka mencapai target ini, Pemerintah akan berfokus pada
memperbaiki infrastruktur Indonesia (termasuk infrastruktur teknologi
informasi dan komunikasi), akses, kesehatan & kebersihan dan juga
meningkatkan kampanye promosi online (marketing) di luar negeri.
Pemerintah juga merevisi kebijakan akses visa gratis di 2015 (untuk
penjelasan lebih lanjut, lihat di bawah) untuk menarik lebih banyak
turis asing.
Langganan:
Postingan (Atom)
8 Wisata Wahana Waterpark Terbaik di Indonesia
#1 Waterbom Bali Waterbom Bali disebut sebagai water theme park terbaik nomor satu di Asia dan telah menyabet TripAdvisor’s Travellers’ C...
-
1. Gunung Galunggung Gunung Galunggung termasuk sebagai salah satu tempat wisata di Tasikmalaya yang menjadi favorit para pelancong. Sete...
-
#1 Waterbom Bali Waterbom Bali disebut sebagai water theme park terbaik nomor satu di Asia dan telah menyabet TripAdvisor’s Travellers’ C...
-
1.Curug Awang Sukabumi Curug Awang Sukabumi. image by : @donilaksono Objek wisata di sukabumi yang pertama adalah curug awang yang ...